Powered by Blogger.

6/03/2022

Tag:

Kejar Oposisi, Militer Myanmar Bantai Warga Perkampungan Melalui Serangan Udara

Di Myanmar, jumlah serangan udara yang dilancarkan oleh tentara dan pemboman serampangan meningkat pesat pada bulan ini. Keadaan tersebut telah memaksa sejumlah orang untuk mengungsi dan kehilangan tempat tinggal mereka, menaikkan jumlah orang telantar di negara tersebut ke rekor tertinggi.

Hingga 2 Mei lalu, setidaknya diperkirakan terdapat 936.700 pengungsi domestik di Myanmar, termasuk 590.100 pengungsi baru sejak 1 Februari 2021, menurut Badan Urusan Pengungsi PBB (UNHCR).

Di Negara Bagian Kayin, seperti banyak daerah etnis lainnya di negara itu, para petani dan keluarga mereka takut untuk kembali ke rumah untuk menanam tanaman musiman, karena pertempuran antara tentara dan pasukan oposisi membuat konflik semakin dekat menyasar para warga sipil.

Ketika pasukan junta menghadapi peningkatan perlawanan oleh pasukan oposisi di lapangan, mereka kini beralih dengan meluncurkan serangan brutal dari udara, menciptakan ketakutan dan kepanikan bagi penduduk desa.

About Admin2

Blog ini dibuat oleh Ketua PMPS periode ketiga secara pribadi untuk silaturrahmi. Usai pergantian kepengurusan,blog dipertahankan sebagai media bagi mempererat dan menyimpan memori yang baik.

0 comments:

Post a Comment

 

Ads