Contoh visi misi paslon (ilustrasi) |
PMPS merupakan organisasi yang mencakup semua perantau Muslim dari Pakkat di tanah perantaun baik di Jakarta maupun sekitarnya.
Saat ini, dua paslon resmi dinyatakan berlaga dalam Pilgubsu yakni mantan Pangkostrad Edy Rahmayadi yang berpasangan dengan pengusaha Musa Rajekshah disebut #Eramas di nomor urut satu dan Djarot Saiful Hidayat yang berpasangan dengan Sihar Sitorus disebut #Djoss di nomor urut dua.
Sementara paslon JR Saragih-Ance dianulir oleh Komisi Pemilihan Umum karena masalah ijazah.
#Eramas didukung oleh Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Hanura, Partai Nasdem, Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Perindo.
Sementara #Djoss didukung Partai PDI-P dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Dalam sebuah diskusi PMPS di Grup Whatsapp para anggota berharap Pilgubsu kali ini dapat berjalan dengan lancar dan damai serta dapat menghasilkan calon pemimpin yang benar-benar dicintai dan mempunyai program yang realistik.
Bila dilihat dari segi program, dari dua paslon, program #Eramas dinilai paling realistik untuk Pakkat secara khusus dan Humbang Hasundutan secara umum.
Program itu adalah "Pendirian Perguruan Tinggi di 5 Wilayah". (baca)
PMPS berharap, bila #Eramas berhasil terpilih, program ini dapat dimanfaatkan oleh Pakkat dengan mengusulkan lokasi pembangunan universitas yang dimaksud dapat dibuat di Pakkat untuk daerah Humbang Hasundutan.
Untuk diketahui Humbahas merupakan salah satu Kabupaten di Sumut yag belum memiliki perguruan tinggi bertaraf universitas selain akademi, sekolah tinggi dll. Kabupaten lain adalah Dairi, Pakpak Bharat dll. Sementara itu beberapa universitas terkemuka di Indonesia bertumpuk di kabupatena tertentu.
"Molo tabereng akka programna, #Eramas nga realistis hian i. Mambangun 5 universitas di sumut, khususna na so adong univ na. Molo boi nian rampak ma parhutatta mangusulhon asa di Pakkat ma dibangun molo na di humbahas. Holan humbahas, pakpak bharat, dairi, paluta, labura mana na so adong univ na. Molo boi nian, diusulhon asa #djoss pe adong pembangunanna di pakkat ate..," tulis Ust. H. Julkifli Marbun, MA, mantan ketua PMPS dan juga penggagas Gerakan Membangun Pesantran Saoppu (GMPS) (baca) menjelaskan.
Humbang Hasundutan memiliki lembaga pendidikan terkemuka di Sumatera Utara. Salah satunya Pesantren Lae Toras di Tarabintang (ilustrasi) (sumber) |
Selain itu, pemerintah juga dapat memanfaatkan tanah negara untuk menjadi lokasi pembangunan universitas yang dimaksud.
Bahkan, bila diperlukan penghematan, pemprov dapat menjadi inisiator berdirinya sebuah yayasan yang sebagian sahamnya dimiliki pemprov dan digabungkan dengan potensi pendanaan dari perantau yang sukses maupun donatur yang berkompeten.
Yayasan inilah yang akan melakukan funding dan lainnya demi terwujudnya cita-cita tersebut.
Harapan warga Pakkat kepada kedua paslon #Eramas dan #Djoss untuk menghadirkan program yang nyata bukanlah sesuatu yang muluk-muluk. Pemilih setidaknya mengharapkan tindakan konkrit dari paslon yang bertarung. Pihak yang menang kelak diharapkan dapat saling mengadopsi program terbaik dari lawannya jika dinilai lebih baik dan realistis untuk diterapkan.
Sebagaimana diketahui, Pakkat juga mempunyai potensi wisata dan pertambangan yang cukup menarik. Pakkat memiliki cadangan emas yang terletak di Banuarea, perbatasan dengan Onan Ganjang. Potensi ini sudah disurvei dengan beberapa perusahaan global. (baca)
Baru-baru ini sebuah lembaga riset di Pakkat (baca) berharap kedua paslon mempunyai program riil dan menguntungkan bagaimana mengolah potensi kekayaan alam di Sumatera Utara. Pendirian sebuah lembaga yang dimilik oleh masyarakat setempat atau sekitar tambang diperlukan untuk memastikan kepemiikan saham dan keuntungan di perusahaan tambang yang ingin investasi.
Selain pembangunan ekonomi, wisata, perbaikan administrasi dll, pilgubsu kali ini juga diharapkan dapat meningkatkan persaudaraan sosial masyarakat di Sumut. Kompetisi dapat menghasilkan kerja sama yang dapat membanguna dan saling menguntungkan. Bukan malah pertikaian.
"Dang pola hu ikuti akka politik brur.. Manang na ise pe taho, asal ma, damai dan aman, ndang rusuh, gabe marbada akka na mar famili..๐๐," tulis Ust. Gunawan Purba yang menjadi Sekretaris Umum PMPS di empat periode.
Paslon #Eramas dan #Djoss bertarung di Pilgubsu 2018 (ilustrasi) |
Selain itu, anggota PMPS berasal dari berbagai kalangan mulai dari pengusaha, ASN, pejabat, aktivis dan lain sebagainya. Beberapa kegiatan PMPS masih berhubungan dengan warga Pakkat. (baca)
Misalnya, baru-baru ini, telah didirikan Pesantren Partungkoan PMPS yang digagas oleh H. Julkifli Marbun, Ust Gunawan Purba dan Sabar Hutagalung.
Contoh konsep Pesanten Partungkoan PMPS (lustrasi) |
Partungkoan ini akan berada di rumah ketua terpilih dengan berbagai program yang ditawarkan seperti pelatihan teknik; tambal dan perbengkelan, pelatihan lukis dan lain sebagainya. Tujuannya adalah memberi keahlian dasar kepada anak-anak maupun yang baru merantau.
Secara pribadi, anggota PMPS juga berperan dalam beberapa program pembangunan yang berhubungan dengan Pakkat, seperti proyek renovasi Masjdi Raya Pakkat, proyek Pakkat Martabe (baca) dan lainnya jika diminta seperti pembangunan pesantren kosan, Pesantren Siniang dan lain sebagainya.
PMPS juga mengucapkan selamat kepada dua paslon yang lolos menjadi peserta Pilgubsu. Semoga #Eramas dan #Djoss dapat membuat Sumut menjadi lebih baik.
"Semoga Eramas Sumut jadi nyata ๐๐๐๐๐," tulis Ust Sabar Hutagalung.
About Admin2
Blog ini dibuat oleh Ketua PMPS periode ketiga secara pribadi untuk silaturrahmi. Usai pergantian kepengurusan,blog dipertahankan sebagai media bagi mempererat dan menyimpan memori yang baik.
0 comments:
Post a Comment