HUMORIS, menyenangkan, --low profile-- dan masih muda itulah gambaran yang didapat --Borneonews-- saat berbincang dengan orang nomor satu di Mapolsek Pangkalan Lada.
Diusianya yang masih terbilang muda, menginjak umur 27 tahun, lulusan Akademi Polisi (Akpol) ini sudah memimpin sekelas Mapolsek. Dengan moto kerja tuntas, dengan hasil yang maksimal Ali menginginkan kondisi Kamtibmas di wilayah hukumnya selalu kondusif.
Kapolsek yang selalu mengayomi anggotanya ini, setiap ada persoalaa hukum selalu terjun langsung ke lapangan mendampingi personilnya.
Bapak dari seorang putri ini sudah banyak mengungkap kasus yang terjadi di wilayah hukumnya. 18 bulan dirinya menjabat sebagai kapolsek, dari 45 laporan yang masuk, separuh kasus dapat diselesaikan yaitu 22 kasus. Baik kasus pembunuhan maupun kasus narkoba.
Putra dari seorang Perwira Kepolisian berpangkat Komisari Besar (Kombes) Alm Kasirun Sihotang (baca) ini sebentar lagi akan melepas jabatannya sebagai Kapolsek dan ditugaskan di Kabupaten Pulang Pisau sebagai Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Pulpis. Namun ada tugas yang masih menjadi beban pikirannya. Yaitu menyelesaikan kasus sengketa lahan yang terjadi di tengan masyarakat. Ia berharap kapolsek yang baru nanti, bisa menyelesaikan masalah Agraria di wilayah hukum Kecamatan Pangkalan Lada.
Aiptu Ali Rahman Sihotang, Kapolsek yang tidak menerapkan disiplin mati kepada anggotanya. Ia juga tidak menyenangi menunda pekerjaan. Dalam waktu dekat ia akan naik pangkat menjadi Ajun Komisaris Polisi (AKP).
Sesekali kapolsek muda ini bercanda dengan anggotanya. Sehingga terlihat suasana di Polsek Pangkalan Banteng yang begitu harmonis.
Ia berharap kondisi keamanan dan ketertiban di Kotawaringin Barat selalu terjaga. “Artinya ketika suasana Kamtibmas aman, masyarakat bisa bekerja dengan tenang dan yang paling penting roda perekonomian juga akan berjalan dengan baik.” (sumber)
Diusianya yang masih terbilang muda, menginjak umur 27 tahun, lulusan Akademi Polisi (Akpol) ini sudah memimpin sekelas Mapolsek. Dengan moto kerja tuntas, dengan hasil yang maksimal Ali menginginkan kondisi Kamtibmas di wilayah hukumnya selalu kondusif.
Kapolsek yang selalu mengayomi anggotanya ini, setiap ada persoalaa hukum selalu terjun langsung ke lapangan mendampingi personilnya.
Bapak dari seorang putri ini sudah banyak mengungkap kasus yang terjadi di wilayah hukumnya. 18 bulan dirinya menjabat sebagai kapolsek, dari 45 laporan yang masuk, separuh kasus dapat diselesaikan yaitu 22 kasus. Baik kasus pembunuhan maupun kasus narkoba.
Putra dari seorang Perwira Kepolisian berpangkat Komisari Besar (Kombes) Alm Kasirun Sihotang (baca) ini sebentar lagi akan melepas jabatannya sebagai Kapolsek dan ditugaskan di Kabupaten Pulang Pisau sebagai Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Pulpis. Namun ada tugas yang masih menjadi beban pikirannya. Yaitu menyelesaikan kasus sengketa lahan yang terjadi di tengan masyarakat. Ia berharap kapolsek yang baru nanti, bisa menyelesaikan masalah Agraria di wilayah hukum Kecamatan Pangkalan Lada.
Aiptu Ali Rahman Sihotang, Kapolsek yang tidak menerapkan disiplin mati kepada anggotanya. Ia juga tidak menyenangi menunda pekerjaan. Dalam waktu dekat ia akan naik pangkat menjadi Ajun Komisaris Polisi (AKP).
Sesekali kapolsek muda ini bercanda dengan anggotanya. Sehingga terlihat suasana di Polsek Pangkalan Banteng yang begitu harmonis.
Ia berharap kondisi keamanan dan ketertiban di Kotawaringin Barat selalu terjaga. “Artinya ketika suasana Kamtibmas aman, masyarakat bisa bekerja dengan tenang dan yang paling penting roda perekonomian juga akan berjalan dengan baik.” (sumber)
About Redaksi
Blog ini dibuat oleh Ketua PMPS periode ketiga secara pribadi untuk silaturrahmi. Usai pergantian kepengurusan,blog dipertahankan sebagai media bagi mempererat dan menyimpan memori yang baik.
0 comments:
Post a Comment